Lolos PPPK Tahap 2? Ini Cara Sanggah Hasil Seleksi Administrasi di SSCASN!

Kabar gembira buat kamu yang udah nungguin hasil seleksi administrasi PPPK 2024 Tahap 2! Badan Kepegawaian Negara (BKN) baru aja umumkan hasilnya. Gimana, deg-degan ya? Pasti ada yang langsung loncat kegirangan karena lolos, tapi ada juga yang mungkin harus nelen pil pahit karena belum berhasil.
Kabar Baik: Masih Ada Kesempatan Buat Kamu yang Belum Lolos!¶
Buat kamu yang namanya belum ada di daftar peserta lolos seleksi administrasi, jangan langsung patah semangat! Masih ada kesempatan buat kamu buat mengajukan sanggahan. Penting banget nih buat diingat, sanggahan ini bukan buat memperbaiki kesalahan kamu pas daftar ya, tapi buat koreksi kalau menurut kamu ada kesalahan dari tim verifikator.
Kesempatan sanggah ini dikasih selama tiga hari, mulai tanggal 19 sampai 21 Februari 2025. Jadi, manfaatin waktu ini sebaik mungkin ya!
Bingung Mau Nulis Sanggahan Kayak Gimana? Tenang, Ada Contohnya!¶
Nah, buat kamu yang masih bingung gimana sih caranya nulis kalimat sanggahan yang baik dan benar, sini merapat! Sebenernya, gak ada aturan baku yang ribet banget kok. Yang penting, kamu pakai bahasa yang sopan dan jelas.
Biar kamu gak makin bingung, nih aku kasih beberapa contoh kalimat sanggahan yang bisa kamu jadiin referensi:
- “Saya mau mengajukan sanggahan karena semua dokumen yang diminta sudah saya unggah sesuai persyaratan. Tapi kok status saya malah gak lulus administrasi?”
- “Dalam sanggahan ini, saya mau jelasin kalau ijazah dan transkrip nilai yang saya upload itu udah sesuai format dan ketentuan yang diminta. Saya yakin banget saya layak buat lolos seleksi administrasi.”
- “Setelah saya cek ulang, ternyata dokumen itu sudah saya unggah tepat waktu. Tapi kenapa ya saya dinyatakan gak lulus administrasi dengan alasan dokumen gak lengkap?”
- “Mohon banget buat dipertimbangkan lagi hasil seleksi administrasi saya. Soalnya semua persyaratan terkait pengalaman kerja dan kualifikasi pendidikan itu udah sesuai sama syarat dari instansi.”
- “Sanggahan ini saya ajukan karena semua dokumen yang disyaratkan, kayak KTP, sertifikat kompetensi, dan foto, itu udah saya unggah dengan benar dan sebelum batas waktu. “
- “Terima kasih tim verifikator atas hasil seleksinya. Tapi dengan hormat, mohon dicek lagi KTP atau dokumen yang saya unggah. Saya itu lahir tahun 1996, bukan 1986, jadi masih masuk kriteria usia yang dipersyaratkan.”
- “Terima kasih buat tim verifikator yang udah periksa lamaran saya. Tapi mohon dicek ulang lagi deh, kualifikasi pendidikan saya (isi dengan pendidikan terakhir kamu) itu udah sesuai sama persyaratan.”
- “Sebelumnya, terima kasih banyak buat tim verifikator. Saya minta maaf ya kalau kemarin kurang teliti baca poin per poin. Tapi saya harap tim verifikator bisa tetap meloloskan berkas saya. Soalnya berkas yang saya unggah itu udah lengkap banget, kesalahan saya cuma di satu poin aja. Besar harapan saya berkas ini bisa diterima.”
- “Terima kasih tim verifikator yang udah periksa lamaran saya dan saya menghormati hasil seleksi administrasi. Tapi dengan hormat, saya mau kasih tau kalau KTP yang saya unggah itu dokumen asli dan udah sesuai sama persyaratan. Mohon dicek kembali ya. Terima kasih.”
- “Terima kasih banyak bapak/ibu verifikator yang udah periksa semua berkas saya. Maaf sebelumnya, saya itu udah upload file scan asli ijazah dalam format PDF dan ukuran yang sesuai. Pas saya cek lagi, dokumennya itu udah bener, jelas, dan gak buram. Saya mohon banget bapak/ibu verifikator buat cek ulang dokumen tersebut. Saya berharap banget bapak/ibu verifikator tetap meloloskan berkas administrasi saya.”
- “Dalam sanggahan ini, saya mau menegaskan kalau saya udah melampirkan transkrip nilai yang diminta. Jadi, harusnya saya gak dinyatakan gak lulus administrasi.”
- “Saya itu udah memenuhi semua persyaratan seleksi administrasi, termasuk melampirkan dokumen asli dan gak ada yang kelewat. Tapi kenapa ya saya dinyatakan tidak memenuhi syarat dengan alasan kelengkapan berkas?”
- “Dari hasil seleksi administrasi, saya dinyatakan gak lulus karena alasan dokumen gak terbaca. Padahal saya udah mastiin semua file berkas diunggah dengan resolusi yang sesuai.”
- “Saya mengajukan sanggahan karena dokumen KTP, surat lamaran, dan ijazah itu udah saya unggah dalam format PDF sesuai arahan. Tapi kok malah dinyatakan tidak memenuhi syarat?”
- “Mohon dipertimbangkan ulang hasil seleksi administrasi saya. Soalnya semua dokumen, termasuk sertifikat kompetensi, itu udah saya unggah dengan benar sesuai panduan.”
- “Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih buat panitia verifikasi yang udah melaksanakan tugasnya. Dalam hasil seleksi administrasi, tertulis kalau kualifikasi saya tidak sesuai untuk formasi A (nama posisi). Padahal, setau saya, formasi itu mensyaratkan kualifikasi pendidikan (sebutkan kualifikasinya) yang sesuai sama ijazah saya. Mohon buat diperiksa ulang. Terima kasih.”
- “Dalam rangka meningkatkan transparansi, saya mau jelasin kalau surat lamaran saya itu udah sesuai sama pedoman yang dikasih. Mohon buat dicek kembali. Terima kasih.”
- “Mohon diperiksa kembali ya. Saya itu udah ngirim transkrip nilai pas pendaftaran.”
- “Saya mau menyampaikan kalau transkrip nilai yang saya unggah itu udah sesuai sama persyaratan yang ada di pengumuman.”
- “Sanggahan ini saya ajukan dengan kerendahan hati, berharap agar kesalahan dalam penilaian transkrip nilai saya bisa segera diperbaiki.”
Ingat ya, contoh-contoh di atas cuma referensi aja. Kamu bisa modifikasi sesuai dengan kondisi kamu dan alasan kenapa kamu mau mengajukan sanggahan.
Step-by-Step: Cara Mengajukan Sanggahan di SSCASN¶
Udah siap buat mengajukan sanggahan? Caranya gampang banget kok, semua dilakukan secara online lewat laman SSCASN. Nih, aku kasih tau langkah-langkahnya:
-
Login Dulu ke Akun SSCASN Kamu: Buka browser kamu dan ketik alamat ini: https://daftar-sscasn.bkn.go.id/login. Masukin NIK dan password kamu ya.
-
Cek Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2: Setelah login, cari deh menu atau bagian yang nunjukkin hasil seleksi administrasi PPPK Tahap 2. Biasanya sih langsung keliatan di dashboard.
-
Lihat Keterangan Tidak Lulus: Buat kamu yang belum lolos, biasanya akan ada tulisan kayak gini: “Mohon Maaf. Anda tidak lulus tahap administrasi karena belum memenuhi persyaratan administrasi instansi yang dilamar”. Jangan panik dulu!
-
Cari Tahu Penyebabnya: Di bawah tulisan itu, biasanya ada keterangan kenapa kamu dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Dibaca baik-baik ya alasannya.
-
Klik Tombol “Ajukan Sanggah”: Nah, kalau kamu merasa ada yang salah atau kurang tepat dengan alasan TMS itu, cari tombol “Ajukan Sanggah” dan klik tombol itu.
-
Isi Formulir Sanggahan: Setelah klik, bakal muncul formulir sanggahan. Di situ biasanya udah ada informasi tentang persyaratan yang gak kamu penuhi, dokumen yang udah kamu upload, dan kolom buat kamu nulis alasan sanggahan.
-
Tulis Alasan Sanggah dengan Jelas: Di kolom alasan sanggah ini, tulis alasan kamu kenapa kamu gak setuju dengan hasil seleksi administrasi itu. Ingat, pakai bahasa yang sopan dan jelas ya. Jelaskan secara rinci kenapa menurut kamu tim verifikator salah menilai.
-
Perhatikan Batas Waktu Sanggah: Di bagian bawah formulir, biasanya ada informasi tentang batas waktu pengiriman sanggahan. Jangan sampai kelewatan ya!
-
Centang Disclaimer dan Akhiri Proses Sanggah: Kalau kamu udah yakin sama sanggahan kamu, centang kotak disclaimer (biasanya simbol centang ✓) dan klik tombol “Akhiri Proses Sanggah”.
-
Pastikan Semua Kolom Sanggahan Terisi: Kalau masih ada kolom alasan sanggah yang kosong, biasanya sistem akan ngasih peringatan. Pastikan semua persyaratan yang menurut kamu salah nilai udah kamu sanggah ya.
-
Konfirmasi Akhir Sanggahan: Sistem bakal nampilin peringatan lagi buat mastiin kamu yakin mau mengakhiri proses sanggahan. Baca baik-baik, terus pilih “Iya” kalau kamu udah yakin. Kalau masih ragu, pilih “Tidak”.
-
Pengajuan Sanggah Berhasil!: Setelah kamu klik “Iya”, biasanya akan muncul informasi kalau pengajuan sanggahan kamu berhasil. Selesai deh!
Biar lebih jelas, nih aku rangkum langkah-langkahnya dalam bentuk tabel:
| No. | Langkah | Keterangan |
|---|---|---|
| 1 | Login SSCASN | Masuk ke https://daftar-sscasn.bkn.go.id/login pakai NIK dan password |
| 2 | Cek Hasil Seleksi Administrasi | Cari menu hasil seleksi PPPK Tahap 2 |
| 3 | Perhatikan Keterangan Tidak Lulus | Baca alasan kenapa TMS |
| 4 | Klik “Ajukan Sanggah” | Tombol untuk memulai proses sanggahan |
| 5 | Isi Formulir Sanggahan | Lengkapi kolom alasan sanggah |
| 6 | Perhatikan Batas Waktu | Jangan sampai lewat batas waktu sanggah |
| 7 | Centang Disclaimer dan Akhiri Proses | Pastikan semua terisi sebelum akhiri |
| 8 | Konfirmasi Akhir Sanggahan | Pilih “Iya” jika yakin |
| 9 | Pengajuan Sanggah Berhasil | Sistem akan memberikan notifikasi |
Penting Banget! Ini yang Harus Kamu Ingat Soal Sanggahan¶
Fitur sanggah ini bukan buat memperbaiki kesalahan kamu pas daftar ya! Jadi, kalau emang kesalahan ada di kamu, misalnya salah upload dokumen atau salah isi data, ya sanggahan kamu gak akan mengubah hasil.
Alasan sanggahan yang kamu tulis juga harus benar, realistis, dan sesuai sama dokumen yang udah kamu upload sebelumnya. Jangan ngarang-ngarang alasan yang gak ada buktinya.
Kalau kamu udah sadar emang ada kesalahan dari pihak kamu, mending gak usah pakai fitur sanggah. Percuma aja, hasilnya juga gak akan berubah.
Ingat! Kalau ternyata isian sanggahan kamu gak sesuai sama dokumen yang sebenarnya, kamu bersedia menanggung akibat hukum yang berlaku. Jadi, hati-hati ya!
Yuk, Diskusi!¶
Gimana nih menurut kamu tentang kesempatan sanggah ini? Apakah kamu berencana untuk mengajukan sanggahan? Atau mungkin kamu punya pengalaman sanggah di seleksi PPPK sebelumnya? Yuk, sharing di kolom komentar! Siapa tahu pengalaman kamu bisa bantu teman-teman lain yang lagi bingung.
Posting Komentar